Rabu, 13 April 2011

Ngomong donkkk...

Matanya mulai berkaca-kaca, ketika dia menghampiriku.
Isakan tangisnya mulai berbunyi ketika ku sapa "Kenapa....?"....dan semakin menajadi-jadi.....
"Kenapa...?" kuulangi pertanyaaan yang sama, tetap tanpa jawaban yang terdengar hanya isak tangisnya yang tertahan...."Kenapa...?" aku semakin jengkel...
"Ngomong dong,...gimana ibu ngerti kalo ga ngomong...? Mas ..kenapa, mau apa"Nadaku semakin meninggi.
Karena tak juga mendapat jawaban, akhirnya kudatangi adiknya yang sedang nonton TV. Karena sebelumnya mereka sedang asiik nonton TV.
"Mas kenapa de, ko nangis....?"tanyaku
"Abis Mas nakal, mencet2 remote TV ...ipangkan maunya nonton no 4" dengan santai dan tanpa bersalah...
"Terus ko Masnya nangis..?"
"Mpang marahin,Masnya nakal..?"
Aku menghela nafas panjang, dan mulailah aku berkutbah dari mulai menasehati adiknya agar lebih sopan kepada kakaknya. Setiap hari ada2 saja, 2 anakku ini seperti pinang di belah kampak(Ga mirip....banget,bertolak belakang sifatnya)
Bingung aku, bagaimana caranya mengajari alif agar dapat mengungkapkan perasaannya lewat kata2.
"Alif, Alloh tuh dah ngasih mulut supaya alif bisa ngomong, apa yang alif mau, apa yang alif ga mau.....supaya ibu ngerti....bla...bla..bla"
Yah begitulah setiap aku menasehati hal yang sama berulang2 namun...tetap saja kejadian itu berulang kembali....
Kadang aku berpikir kenapa sifat alif seperti itu,...loh ko mirip dengan aku?
NGOMONG..
adalah hal tersulit dalam diriku, apalagi kalau bertemu dengan orang yang baru aku kenal....suliiiit banget untuk memulai suatu topik pembicaraan...tiba2 blank aja...tapi kalau udah kenal deket sih ada aja yang pengen diomongin.
Kadang suka salut sama acara debat di tv ko bisa yah, orang ngomong tanpa putus2 seperti sedang membaca buku.
Ohh..andai ada yang mau mengajari ngomong, dimana perasaan ini bisa disalurkan lewat kata2 agar bisa di mengerti tanpa menyakiti perasaan yang mendengarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar